FK UNAND Gelar Mata Kuliah Terintegrasi bagi Peserta Didik Baru PPDS Sp1 Periode Juli 2025
Padang, 21 Juli 2025 — Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (FK Unand) melalui Tim Koordinasi Program Pendidikan Dokter Spesialis (TKP PPDS) resmi membuka kegiatan Mata Kuliah Terintegrasi bagi peserta didik baru Program Studi Pendidikan Dokter Spesialis 1 (PPDS Sp1), periode Juli 2025. Kegiatan ini akan berlangsung selama hampir satu bulan, mulai 21 Juli hingga 15 Agustus 2025, bertempat di kampus FK UNAND Jati, Padang.
Sebanyak 88 peserta didik dari 16 program studi PPDS mengikuti kegiatan pembelajaran secara luring di Aula M. Syaaf dan Gedung IJ-H. Kegiatan ini bersifat wajib sebagai bagian dari proses awal sebelum mahasiswa menjalani pendidikan di program studi masing-masing. Melalui sambutannya, Ketua TKP PPDS FK UNAND, Dr. dr. Roni Eka Sahputra, SpOT (K) menyampaikan bahwa mata kuliah ini dirancang untuk memberikan landasan etik, profesional, dan akademik bagi peserta PPDS sebelum memasuki dunia klinik.
“MK Terintegrasi adalah rangkaian kegiatan pembelajaran formal untuk PPDS Sp1 baru di FK UNAND yang bertujuan untuk memberikan persiapan sebelum menjalani proses pendidikan di program studi masing-masing,” ungkapnya.
Dalam rangka menegaskan komitmen terhadap pelaksanaan pendidikan yang berintegritas, kegiatan pembukaan juga dirangkai dengan penandatanganan dan penyerahan Pakta Integritas oleh perwakilan peserta PPDS periode Juli 2025. Dokumen pakta integritas tersebut secara simbolis diserahkan oleh Wakil Dekan I FK UNAND, menandai dimulainya komitmen bersama untuk menjalani proses pendidikan dengan menjunjung tinggi nilai etik. profesionalisme,dan tanggung jawab akademik.
Kegiatan ini terdiri dari dua mata kuliah utama: Karakter Andalasian dan Dasar-dasar Ilmiah Kedokteran, yang mencakup topik seperti Etik dan Profesionalisme, Filsafat Ilmu, Hukum Kesehatan, Interprofessional Education, telaah kritis jurnal, penyusunan laporan kasus, hingga penyusunan draft proposal tesis.
Berbagai metode pembelajaran digunakan, mulai dari kuliah interaktif, diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, hingga presentasi dan refleksi. Evaluasi dilakukan melalui pre- dan post-test, penugasan, serta evaluasi mingguan dan akhir yang menentukan kelulusan peserta.
Untuk lulus, peserta harus memenuhi kriteria seperti kehadiran minimal 90%, nilai tugas minimal B, dan tidak melakukan pelanggaran etik atau disiplin. Peserta yang tidak lulus harus mengulang mata kuliah ini pada semester berikutnya.
Usai kegiatan MK Terintegrasi, peserta PPDS akan diserahkan secara resmi kepada masing-masing program studi. Nilai dari mata kuliah ini akan dimasukkan dalam Kartu Rencana Studi (KRS) dan mempengaruhi Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) peserta.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, FK UNAND menegaskan komitmennya dalam membentuk dokter spesialis yang unggul, berintegritas, dan siap menjawab tantangan layanan kesehatan masa kini dan masa depan.
