Tingkatkan Nilai keislaman Mahasiswa Baru, FK UNAND Gelar LDNI

[Padang, FK UNAND] Untuk menciptakan pribadi yang beriman, berilmu pengetahuan dan menjalankan nilai-nilai Islam, Fakultas Kedokteran Universitas Andalas melaksanakan Latihan Dasar Nilai-Nilai Islam (LDNI) yang berlangsung pada, Sabtu-Minggu (28-29/09).

 dibuka oleh Dekan FK UNAND yang diwakili oleh Manajer Kemahasiswaan dan Hubungan Alumni Dr. dr. Netti Suharti, M.Kes, beliau menyampaikan kegiatan ini telah dilaksanakan 37 kali yang mengusung tema TRISHATI (Menjaga tradisi, menegakkan syariah, untuk mewujudkan pilar intgritas nan sejati), dimana kegiatan ini berisi Meteri terkait keislaman, Focus Group Discussion, Moral Study Case, Pre test-post test dan Mabit.

“Tujuan kegiatan ini adalah menciptakan mahasiswa yang mampu mengajak dan melakukan Amar Ma’ruf Hahi Munkar dan mengembangkan kepemimpinan islam serta mewujudkan realita nyata dalam membentuk generasi Qur’ani”, ujar Manajer.

Dasar Nilai-Nilai Islam (LDNI) hadir sebagai wadah bagi mahasiswa baru Fakultas Kedokteran Universitas Andalas untuk kembali mengingat dan belajar mengenai hal-hal dasar (hakikat) dalam ajaran Islam, sebagai bentuk upaya agar dapat membangun benteng dari dampak negatif modernisasi dan sebagai dorongan untuk dapat beradaptasi pada era modern ini dengan tetap berpedoman pada ajaran Islam dalam kesehariannya. LDNI juga sebagai bentuk partisipasi dalam membentuk mahasiswa sebagai insan akademis dan cendekiawan yang bermartabat, beriman dan bertakwa, berakhlak mulia serta berilmu.

Materi keagamaan salah satunya disampaikan oleh Ustadz Khairul Amin, S.Ag., M.Phil beliau menyampaikan hal tentang mempererat silaturahmi dalam ukhuwah islamiyah diantaranya tujuan mempererat silaturrahmi agar saling mengenal dan lebih dekat, memahami kelemahan dan kekurangan masing-masing dapat dilakukan mempererat ukhuwah islamiyah, saling membantu dalam kebaikan dan memberikan rasa aman sesama umat islam.

Kemudian materi tentang mengembangkan pikiran kritis dan telaah ilmiah terhadap ilmu agama, sains, dan teknologi, mampu mengembangkan refleksi diri dengan memainkan tugas pengetahuan umum islami, mengembangkan skills, menggali potensi diri dan minat bakat juga diberikan kepada mahasiswa.